Malam itu, selepas isya, Rahma berkisah tentang hijrah Nabi kepada Ahimsa dan Rakai, dua buah hati kami.
Read morePerlahan-lahan aku menuruni tangga yang terus menurun tajam. Istriku pun masih tampak semangat, mengiring langkahku. Ya…
Read moreAku dan Rahma berjalan mencari angkringan di ujung dekat pintu masuk terminal. Aku memesan teh hangat, sementara Rahma …
Read moreAku menggerutu. Bus tidak boleh parkir dekat masjid. Akibatnya, aku dan semua rombongan tur mesti berjalan yang lumayan…
Read moreSuatu pagi, aku menarasikannya kepada kedua anakku. Bahwa akhirnya, tak bisa tidak Abu Thalib pun mengakui kehadiran Mu…
Read moreBerasa dingin. Ya, Ambarawa termasuk kota dingin. Lebih dingin daripada Ungaran. Dari kaca bus, aku melihat kepadatan p…
Read more